Leeb Hardness Tester MITECH MH180

Leeb Hardness Tester MITECH MH180 Alat Uji Kekerasan Leeb Portabel untuk Berbagai Material Logam yang didasarkan pada prinsip pengukuran kekerasan Leeb. Alat ini dirancang untuk menguji kekerasan berbagai material logam dengan cepat dan mudah di lapangan. Selain itu, alat ini mendukung konversi bebas antara skala kekerasan Leeb, Brinell, Rockwell, dan lainnya. Dengan tampilan LCD segmen tingkat tinggi yang kontras, ukuran kecil, ringan, portabel, serta kinerja yang stabil dan dapat diandalkan, MH180 adalah pilihan pertama untuk model yang praktis dan ekonomis.

Fungsi & Aplikasi Leeb Hardness Tester MITECH MH180

• Cavity cetakan
• Bantalan dan komponen lainnya
• Analisis kegagalan pada bejana bertekanan, generator uap, dan peralatan lainnya
• Benda kerja berat
• Mesin yang dipasang dan bagian yang terpasang secara permanen
• Pengujian permukaan ruang hampa kecil
• Persyaratan catatan asli formal untuk hasil pengujian
• Identifikasi material di gudang material logam
• Pengujian cepat dalam rentang luas dan area pengukuran ganda untuk benda kerja berukuran besar

Prinsip Kerja Leeb Hardness Tester MITECH MH180

Prinsip dasarnya adalah menggunakan tubuh dampak dengan berat tertentu untuk memberikan dampak pada permukaan pengujian di bawah gaya uji tertentu, kemudian mengukur kecepatan dampak dan kecepatan pantulan dari tubuh dampak saat ujung bola pengujian berada 1mm di atas permukaan pengujian.

Rumus perhitungannya adalah sebagai berikut:

HL=1000×VB/ VA

Dimana:
HL—— Nilai kekerasan Leeb

VB—— Kecepatan pantulan dari tubuh dampak

VA—— Kecepatan dampak dari tubuh dampak

Kondisi Operasional Leeb Hardness Tester MITECH MH180

• Suhu operasional: -10°C hingga +50°C
• Suhu penyimpanan: -30°C hingga +60°C
• Kelembaban relatif: Kurang dari atau sama dengan 90%
• Lingkungan sekitar harus dihindari dari getaran, medan magnet kuat, media korosif, dan debu berat.

Fitur Alat Leeb Hardness Tester MITECH MH180

• Suhu permukaan tidak boleh terlalu panas, kurang dari 120 °C.
• Kekasaran permukaan tidak boleh terlalu besar, jika tidak akan menyebabkan kesalahan. Permukaan benda kerja harus memiliki kilauan logam yang terpapar, rata, dan halus, tanpa minyak.
• Spesimen dengan berat 2-5kg atau spesimen berdinding tipis harus didukung oleh objek tertentu agar menghindari deformasi, lengkungan, dan pergeseran spesimen yang disebabkan oleh dampak. Untuk benda kerja berukuran sedang, spesimen harus ditempatkan di permukaan yang datar dan keras. Spesimen harus ditempatkan dengan benar, tanpa getaran. Untuk benda kerja yang lebih berat dari 5kg, dapat diukur langsung tanpa dukungan.
• Alat uji kekerasan Leeb portabel memiliki persyaratan ketat terhadap ketebalan sampel, ketebalan minimum harus sesuai dengan peraturan (lihat instruksi).
• Untuk benda kerja dengan lapisan yang mengeras di permukaan, kedalaman lapisan yang mengeras harus sesuai dengan peraturan.
• Untuk bagian yang lebih ringan, pastikan dipasangkan dengan kuat dengan penyangga, dua permukaan yang dipasangkan harus rata dan halus. Gel yang digunakan untuk perpasangan tidak boleh terlalu banyak. Arah pengujian harus tegak lurus dengan plat pengujian. Jika benda kerja berupa plat besar, tiang, atau bahan lentur lainnya, bahkan jika berat dan ketebalannya sesuai, masih bisa menyebabkan deformasi dan ketidakstabilan, yang mengakibatkan kesalahan nilai pengujian. Oleh karena itu, harus diperkuat atau didukung di bagian belakang titik uji.
• Kemagnetan benda kerja harus kurang dari 30 gauss.

Metode Operasi Leeb Hardness Tester MITECH MH180

1. Penyalaan
   • Masukkan steker perangkat dampak ke soket perangkat dampak di alat.
   • Tekan tombol daya, sekarang alat dalam mode kerja.
2. Pemuatan
   • Dorong tabung pemuatan ke bawah hingga terasa kontak. Lalu biarkan kembali perlahan ke posisi awal atau gunakan metode lain untuk mengunci tubuh dampak.
3. Pemosisian
   • Tekan cincin penyangga perangkat dampak dengan kuat pada permukaan sampel, arah dampak harus tegak lurus dengan permukaan pengujian.
4. Pengujian
   • Tekan tombol lepas di bagian atas perangkat dampak untuk menguji. Sampel, perangkat dampak, dan operator harus stabil sekarang. Arah tindakan harus melewati sumbu perangkat dampak.
   • Biasanya diperlukan 3 hingga 5 kali operasi pengujian untuk setiap area pengukuran sampel. Dispersi data hasil tidak boleh lebih dari mean ±15HL.
   • Jarak antara dua titik dampak atau dari pusat titik dampak mana pun ke tepi sampel pengujian harus sesuai dengan peraturan dalam Tabel 4-1.
   • Jika ingin konversi yang akurat dari nilai kekerasan Leeb ke nilai kekerasan lainnya, perlu dilakukan uji perbandingan untuk mendapatkan hubungan konversi untuk material khusus. Gunakan alat uji kekerasan Leeb yang teruji dan alat uji kekerasan yang sesuai untuk menguji sampel yang sama secara bersamaan. Untuk setiap nilai kekerasan, masing-masing ukur 5 poin nilai kekerasan Leeb di sekitar lebih dari tiga indentasi yang memerlukan konversi kekerasan, gunakan nilai rata-rata kekerasan Leeb dan nilai rata-rata kekerasan yang sesuai sebagai nilai korelatif, buat kurva konversi kekerasan individual. Setidaknya kurva perbandingan harus mencakup tiga kelompok data yang berkorelasi.