TIME2510 Alat Pengukur Ketebalan Lapisan Ferrous dan Non-ferrous

Saat Anda menghadapi tantangan dalam pengukuran ketebalan lapisan pelindung pada substrat logam, salah satu perangkat yang benar-benar bisa diandalkan adalah TIME®2510 Coating Thickness Gauge. Dalam bidang pengukuran ketebalan lapisan. baik pada logam ferrous maupun non-ferrous. Berikut penjelasan teknis agar memahami bagaimana perangkat ini bekerja, kenapa penting, dan bagaimana penggunaannya secara optimal dalam aplikasi industri.

1. Prinsip Kerja & Aplikasi Utama

TIME2510 menggunakan dua metode pengukuran: induksi magnetik (magnetic induction) untuk lapisan pada substrat ferrous, dan arus eddy (eddy current) untuk lapisan pada substrat non-ferrous.t

• Dengan metode induksi magnetik, alat mampu mengukur lapisan non-magnetik (misalnya cat, enamel, plastik) pada substrat logam magnetik seperti baja atau besi.
• Dengan metode eddy current, alat dapat mengukur lapisan isolatif (non-konduktif) pada substrat logam non-magnetik seperti aluminium, tembaga, kuningan, atau galvanis.
• Selain itu, TIME2510 memiliki fitur pengenalan substrat secara otomatis, yang berarti Anda tak perlu secara manual memilih mode “ferrous” atau “non-ferrous” — alat akan mendeteksi jenis substratnya.
• Aplikasi industri yang relevan meliputi pemeriksaan cat mobil, inspeksi pelapisan kendaraan, pengujian material berlapis, serta kontrol kualitas dalam proses pelapisan industri.

Dengan memahami prinsip kerja ini, Anda sebagai profesional penjualan atau pengguna teknis dapat menjelaskan keunggulan alat ini kepada klien dengan mudah: misalnya, “alat ini tidak hanya untuk logam ferrous saja, tetapi juga non-ferrous — jadi satu instrumen bisa dua fungsi besar”.

2. Spesifikasi Teknis Penting

Berikut detail teknis utama dari TIME2510 yang harus Anda komunikasikan dengan jelas kepada pelanggan atau pada materi katalog/web:

Spesifikasi-ini menunjukkan bahwa TIME2510 bukan hanya “cukup baik”, tetapi juga sangat cocok digunakan dalam lingkungan industri yang realistis: ukuran kompak, berat ringan, serta rentang pengukuran yang luas hingga 1250 μm memungkinkan pengukuran pelapisan yang relatif tebal juga.

3. Keunggulan Utama & Nilai Tambah untuk Pengguna

1. 1. Dual-metode dalam satu perangkat – Artinya, satu alat dapat digunakan untuk berbagai jenis substrat logam (ferrous dan non-ferrous), yang sangat efisien dari sisi investasi dan logistik.
   2. Pengukuran nondestruktif – Karena metode induksi magnetik dan eddy current tidak merusak lapisan atau substrat, memungkinkan inspeksi rutin tanpa merusak produk atau komponen. Ini sangat penting untuk kontrol kualitas.
   3. Kalibrasi fleksibel (titik nol & dua titik) – Memberikan keandalan lebih tinggi dalam hasil pengukuran dengan menyesuaikan sistem terhadap kondisi nyata di lapangan. Keakuratan ini penting untuk standar industri dan audit kualitas.
   4. Fitur statistik & data memory – Menyimpan data hingga ratusan pengukuran memungkinkan pelaporan, analisis tren, dan dokumentasi kontrol kualitas.
   5. Deteksi substrat otomatis & mode pengukuran multi (SINGLE/CONTINUOUS, DIRECT/BATCH) – Memudahkan pengguna yang mungkin kurang teknis dalam pemilihan mode, sekaligus menghemat waktu.
   6. Desain portabel dan ringan – Dimensi dan berat yang kompak memudahkan pengukuran di area‐area terbatas atau di lokasi produksi, termasuk di lapangan. Ini adalah nilai tambah penting untuk inspeksi on-site.

4. Tips Pemakaian & Praktik Industri Terbaik

Sebagai praktisi, berikut beberapa tips penggunaan dan hal yang perlu diperhatikan agar Anda atau tim Anda mendapatkan hasil optimal dari TIME2510:

• • Kalibrasi rutin – Sebelum pengukuran serius, lakukan kalibrasi titik nol dan dua titik sesuai kondisi lapangan untuk mendapatkan akurasi terbaik.
  • Perhatikan kondisi substrat – Pastikan substrat logam yang akan diukur memenuhi minimal ketebalan substrat (0.5 mm untuk tipe F atau 0.3 mm untuk tipe N) dan area/curvature minimal (Φ7 mm atau Φ5 mm). Jika tidak, hasil bisa kurang akurat.
  • Hindari medan magnet kuat (untuk mode induksi) – Karena pengukuran induksi magnetik bisa terpengaruh oleh medan magnet eksternal. Lingkungan pengukuran harus stabil.
  • Gunakan mode Continuous bila perlu produksi cepat – Jika pengukuran dilakukan seri (batch) terutama di lini produksi, mode Continuous akan mempercepat proses. Mode Single cocok untuk pemeriksaan spot atau audit.
  • Manfaatkan statistik & memori data – Simpan pengukuran, hitung rata-rata, maksimum, minimum, serta deviasi standar untuk dokumentasi kontrol kualitas. Ini akan sangat membantu saat audit atau proses sertifikasi.
  • Perhatikan permukaan yang sangat melengkung atau area kecil – Bila area terlalu kecil (di bawah Φ7/Φ5) atau sangat melengkung dengan radius di bawah minimal, hasil bisa tidak optimal. Dalam kasus tersebut pertimbangkan probe khusus atau alternatif metode.
  • Baterai & pemeliharaan – Karena menggunakan 2×AAA, pastikan baterai selalu dalam kondisi baik—tanda baterai lemah harus dipantau agar tidak mempengaruhi pengukuran.

Dengan menerapkan praktik-terbaik tersebut, Anda tidak hanya menjual alat — tetapi juga menjual jaminan keandalan, dokumentasi QC, dan peningkatan efisiensi produksi pada klien Anda.

5. Kenapa Penting untuk Industri Anda

Dalam banyak proses pelapisan (cat, galvanis, enamel, plastik, karet) baik di industri otomotif, konstruksi, barang konsumsi maupun manufaktur komponen logam, pengukuran ketebalan lapisan menjadi indikator kunci kualitas. Berikut beberapa alasan:

• • Kontrol kualitas pelapisan: Ketebalan lapisan yang tidak sesuai spesifikasi bisa menyebabkan kegagalan fungsi (korosi, pelapisan terkelupas) atau tampilan produk tidak optimal.
  • Kepatuhan standar industri: Banyak standar kualitas mengharuskan lapisan memenuhi ketebalan minimum/maksimum tertentu agar garansi, sertifikasi atau inspeksi bisa diluluskan.
  • Efisiensi produksi dan biaya: Dengan pengukuran yang cepat dan akurat, produksi bisa terus berjalan dengan sedikit downtime, dan potensi scrap atau rework bisa ditekan.
  • Audit dan dokumentasi: Merek besar sering diminta bukti pengukuran lapisan secara rutin — alat dengan memori dan statistik seperti TIME2510 membuat dokumentasi menjadi lebih mudah, memperkuat posisi pemasaran Anda sebagai penyedia solusi.
  • Fleksibilitas substrat: Karena banyak produk modern menggunakan kombinasi logam ferrous dan non-ferrous (seperti aluminium, galvanis, baja tahan karat), penggunaan satu alat yang bisa mengukur keduanya adalah keuntungan kompetitif besar.

Menggunakan TIME2510 bukan semata membeli alat ukur — melainkan memperkuat sistem kontrol kualitas, meningkatkan efisiensi produksi, dan menyiapkan bukti dokumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan dalam audit. Alat ini tepat sekali bagi perusahaan yang melakukan pelapisan pada logam (baik ferrous maupun non-ferrous), dan membutuhkan hasil yang cepat, akurat, dan dapat diandalkan.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Dicari)

1. Apa itu TIME2510 dan untuk apa digunakan?
   TIME2510 adalah alat pengukur ketebalan lapisan (coating thickness gauge) yang dapat digunakan untuk mengukur lapisan pada substrat logam ferrous (magnetik) dan non-ferrous (non-magnetik) dengan metode induksi magnetik dan arus eddy.
2. Apa perbedaan antara probe tipe F dan tipe N pada TIME2510?
   Probe tipe F menggunakan prinsip induksi magnetik dan cocok untuk lapisan pada substrat ferrous (magnetik), sedangkan probe tipe N menggunakan prinsip arus eddy untuk lapisan pada substrat non-ferrous (non-magnetik).
3. Berapa rentang pengukuran TIME2510?
   Rentang pengukuran untuk kedua probe adalah hingga 0–1250 μm. Untuk probe tipe N khusus pelapisan krom pada tembaga juga ada rentang 0–40 μm.
4. Bagaimana tingkat akurasinya?
   Ketika dilakukan kalibrasi titik nol: ±(3%H + 1) μm; dan dengan kalibrasi dua titik: ±{(1-3)%H + 1} μm, di mana H adalah ketebalan benda yang diuji.
5. Apakah TIME2510 mudah dibawa dan digunakan di lapangan?
   Ya. Dimensi hanya 110 × 50 × 23 mm dan berat kira-kira 100 g. Ditenagai oleh 2 × AAA baterai, sehingga mudah digunakan di lokasi produksi atau lapangan.
6. Apakah data pengukuran bisa disimpan dan diekspor?
   Ya. TIME2510 memiliki memori internal untuk ratusan data pengukuran, serta fitur statistik seperti rata-rata, maksimum, minimum, jumlah pengukuran dan deviasi standar — sangat berguna untuk dokumentasi QC.
7. Kondisi apa yang harus diperhatikan saat pengukuran?
   Pastikan substrat memenuhi ketebalan minimum (0.5 mm untuk tipe F, 0.3 mm untuk tipe N). Permukaan minimal area diameter (Φ7 mm untuk F, Φ5 mm untuk N). Hindari medan magnet kuat untuk pengukuran induksi. Suhu ideal 0 ℃–40 ℃ dengan kelembapan 20%–90%.
8. Apakah alat ini cocok untuk inspeksi cat mobil atau panel galvanis?
   Ya — karena cat pada substrat logam dan galvanis pada substrat logam non-magnetik termasuk aplikasi umum untuk alat ini. Fungsi nondestruktif dan rentang pengukuran yang luas membuatnya cocok untuk kontrol kualitas otomotif ataupun industri pelapisan

Jual TIME2510 Alat Pengukur Ketebalan Lapisan Ferrous dan Non-ferrous di penguji.com untuk mendapatkan support teknis di Indonesia. Langkah awal untuk bersama visi kami

” Bersama Pengguna untuk pengguna”.